Prajurit Korem 083/Bdj Torehkan Prestasi di PON XXI Aceh-Sumut

    Prajurit Korem 083/Bdj Torehkan Prestasi di PON XXI Aceh-Sumut

    KOTA MALANG – Prajurit Korem 083/Bdj, Serda Yohanes Hilarius Kopong Woren, berhasil menorehkan prestasi gemilang di PON XXI Aceh-Sumut. Tergabung dalam Kontingen PON XXI DKI Jakarta cabang olahraga Terjun Payung, Serda Yohanes meraih Juara III dalam Kategori Kerjasama di Udara.

    Serda Yohanes, yang sehari-hari bertugas sebagai Bintara Masak di Kima Korem 083/Bdj, menyampaikan rasa syukurnya atas prestasi ini. "Saya berlatih tanpa kenal lelah dan terus berserah kepada Tuhan Yang Maha Esa.

    Keberhasilan ini juga berkat dukungan banyak pihak, termasuk para pelatih yang tak henti-hentinya membimbing saya selama latihan dan perlombaan. Terima kasih juga saya ucapkan kepada Komandan Korem 083/Bdj yang telah memberikan kepercayaan untuk bergabung dengan kontingen PON DKI Jakarta, " ungkapnya.

    Danrem 083/Bdj, Kolonel Inf Setyo Wibowo, menyatakan rasa bangganya atas pencapaian prajurit Korem 083/Bdj tersebut. "Prestasi yang diraih Serda Yohanes tidak hanya mengharumkan nama pribadi, tetapi juga satuan Korem 083/Bdj. Ini adalah contoh nyata bahwa dengan semangat, dedikasi, dan kerja keras, prajurit TNI bisa berprestasi di berbagai bidang, termasuk olahraga nasional, " ujar Danrem. Sabtu (21/9/2024). 

    Perolehan ini menjadi inspirasi bagi seluruh prajurit Korem 083/Bdj untuk terus mengembangkan kemampuan diri, baik dalam tugas kedinasan maupun di bidang lainnya. (Penrem 083/Bdj)

    kota malang kota malang
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Danrem 083/Bdj Hadiri Peringatan Maulid...

    Artikel Berikutnya

    Korem 083/Bdj Gelar Bhakti Sosial dalam...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami